Senin, 22 November 2010
Sistem operasi Symbian adalah sistem operasi yang dikembangkan oleh Symbian Ltd. yang dirancang untuk digunakan peralatan bergerak mobile).Symbian merupakan perusahaan independen hasil kolaborasi vendor-vendor raksasa pada masa itu yakni Ericsson, Nokia, Motorola, dan Psion. Nokia sebagai pemegang saham terbesar dengan angka 47,9 persen. Banyak dari produk nokia ber-OS Symbian (termasuk ponsel saya, NOKIA 6120 Classic, OS Symbian S60 v9.0 3rd edition). Symbian dipandang lebih unggul karena:
1. Sistem operasi ini sejak awal dirancang khusus untuk ponsel. Berbeda dengan Microsoft dan Linux yang diadopsi dari komputer.
2. Berkat fitur CC+, Java (J2ME) MIDP 2.0, PersonalJava 1.1.1a, dan WAP, Sistem operasi symbian ini sangat terbuka sehingga siapapun bisa mengembangkannya. terbukti banyak beredar aplikasi-aplikasi tambahan untuk OS berbasis Symbian atau platform Java.
3. Symbian menyediakan suatu user interface (UI) framework yang fleksibel, sehingga supaya para vendor bisa menvariasikan produk-produknya. Ada empat jenis UI yang beredar saat ini yaitu: Series 60 (misalnya Nokia N70, N91, Siemens SX1, Samsung D700, D710, Panasonic X700, X800); Series 80 (Nokia N9210, 9210i, 9300); Series 90 (Nokia 7700 dan 7710); UIQ (Sony Ericsson P800, P900, P910, Motorola A920, A925, A1000, A1010). Symbian MOAP (Mobile Oriented Applications Platform), contohnya adalah Mitsubishi D800iDS yang memiliki dual screen yang pengoperasiannya mirip dengan Nintendo DS yaitu 2 screen dan hanya screen bagian bawah yang memiliki fungsi touch screen.
Symbian telah mengeluarkan Operating System untuk smartphone terbaru nya yaitu versi 9.3, Symbian menyatakan bahwa versi 9.3 ini akan lebih mempercepat, mempermurah dan mempermudah para vendor handphone dan para
operator untuk mendapatkan servis dan fasilitas terbaik seperti mendukung WiFi, Firmware update secara online (FOTA), dukungan HSDPA, VoIP melalui IPSec, dukungan secara native untuk Push To Talk, dukungan Java JSR 248, Platform sekuriti yang lebih stabil dan lebih baik untuk memproteksi dari virus dan spam, dukungan untuk fasilitas graphic 3D yang lebih baik (vector floating point).
Android adalah sistem operasi untuk telepon seluler yang berbasis Linux. Android menyediakan platform terbuka bagi para pengembang buat menciptakan aplikasi mereka sendiri untuk digunakan oleh bermacam peranti bergerak. Awalnya, Google Inc. membeli Android Inc., pendatang baru yang membuat peranti lunak untuk ponsel. Kemudian untuk mengembangkan Android, dibentuklah Open Handset Alliance, konsorsium dari 34 perusahaan peranti keras, peranti lunak, dan telekomunikasi, termasuk Google, HTC, Intel, Motorola, Qualcomm, T-Mobile, dan Nvidia.
Salah satu produk yang menggunakan os android ialah google nexus one.
ini merupakan gambar dari google nexus one :
Oleh karena itu karena operating system android bersifat terbuka sebaiknya kita menggembangkannya agar suatu saat android dapat kita gunakan di handphone-handphone lain yang belum menggunakan android.
Senin, 25 Oktober 2010
Label: jaringan wireless
Label: jaringan wireless
jaringan adhoc
Label: jaringan wireless
Ada 2 cara menghubungkan antar PC dengan sistem Wireless, yaitu :
Label: jaringan wireless
Jumat, 04 Juni 2010
Catatan kaki adalah daftar keterangan khusus yang ditulis di bagian bawah setiap lembaran atau akhir bab karangan ilmiah. Catatan kaki biasa digunakan untuk memberikan keterangan dan komentar, menjelaskan sumber kutipan atau sebagai pedoman penyusunan daftar bacaan
Sistematika penulisan catatan kaki
1. Catatan kaki harus dipisahkan oleh sebuah garis yang panjangnya empat belas karakter dari margin kiri dan berjarak empat spasi dari teks.
2. Catatan kaki diketik berspasi satu.
3. Diberi nomor.
4. Nomor catatan kaki diketik dengan jarak enam karakter dari margin kiri.
5. Jika catatan kakinya lebih dari satu baris maka baris kedua dan selanjutnya dimulai seperti margin teks biasa (tepat pada margin kiri).
6. Jika catatan kakinya lebih dari satu maka jarak antara satu catatan dengan catatan yang lainnya adalah sama dengan jarak spasi teks.
7. Jarak baris terakhir catatan kaki tetap 3 cm dari pinggir kertas bagian bawah.
8. Keterangan yang panjang tidak boleh dilangkaukan ke halaman berikutnya. Lebih baik potong tulisan asli daripada memotong catatan kaki.
9. Jika keterangan yang sama menjadi berurutan (misalnya keterangan nomor 2 sama dengan nomor 3, cukup tuliskan kata ibid daripada mengulang-ulang keterangan catatan kaki.
10. Jika ada keterangan yang sama tapi tidak berurutan, berikan keterangan op.cit., lih [x] [x] merupakan nomor keterangan sebelumnya.
11. Jika keterangan seperti opcit tetapi isinya keterangan tentang artikel, gunakan loc.cit.
12. Untuk keterangan mengenai referensi artikel atau buku tertentu, penulisannya mirip daftar pustaka, tetapi nama pengarang tidak dibalik.
(sumber : http://id.wikipedia.org/wiki/Catatan_kaki)
Label: catatan kaki
Ada dua cara mengutip yaitu kutipan langsung dan kutipan tidak langsung, dimana kutipan langsung merupakan mengutip sesuai dengan sumber aslinya, artinya kalimat-kalimat tidak ada yang diubah. Disebut kutipan tidak langsung jika mengutip dengan cara meringkas kalimat dari sumber aslinya, namun tidak menghilangkan gagasan asli dari sumber tersebut.
Contoh dari kuipan langsung dan tidak langsung :
Kutipan langsung :
Argumentasi adalah suatu bentuk retorika yang berusaha untuk mempengaruhi sikap dan pendapat orang lain, agar mereka itu percaya dan akhirnya bertindak sesuai dengan apa yang diinginkan oleh penulis atau pembicara (Keraf,1983:3).
Kutipan tidak langsung
Seperti dikatakan oleh Gorys Keraf (1983:3) bahwa argumentasi pada dasarnya tulisan yang bertujuan mempengaruhi keyakinan pembaca agar yakin akan pendapat penulis bahkan mau melakukan apa yang dikatakan penulis.
Label: macam-macam mengutip
Sebenarnya tidak ada salahnya apabila kita mengutip, asalkan kita mengikuti cara-cara yang telah ditentukan seperti :
1. Tuliskan sumbernya dengan lengkap,, hal ini sesua dengan pasal 14 UU No. 19 Tahun 2002 C.
2. Apabila kita mengambil suatu pembahasan ataupun artikel dari internet, sebaiknya kita mecantumkan sumber dari mana kita dapatkan artikel tersebut,
Sebagai contoh :
“Kutipan adalah gagasan, ide, pendapat yang diambil dari berbagai sumber. Proses pengambilan gagasan itu disebut mengutip. Gagasan itu bisa diambil dari kamus, ensiklopedi, artikel, laporan, buku, majalah, internet, dan lain sebagainya. “(http://www.sentra-edukasi.com/2009/10/definisi-cara-menulis-kutipan.html)
Label: tata cara mengutip
Kutipan adalah gagasan, ide, pendapat yang diambil dari berbagai sumber. Proses pengambilan gagasan itu disebut mengutip. Gagasan itu bisa diambil dari kamus, ensiklopedi, artikel, laporan, buku, majalah, internet, dan lain sebagainya.
Label: pengertian kutipan
Sabtu, 22 Mei 2010
A. Identifikasi, Pemilihan dan Perumusan Masalah Penelitian
1. Identifikasi masalah penelitian
Sumber:
a. Bacaan, terutama bacaan yang berisi laporan hasil penelitian
b. Seminar, diskusi, konferensi dan lain-lain pertemuan ilmiah
c. Pernyataan pemegang otoritas
d. Pengamatan selintas
e. Pengalaman pribadi
f. Perasaan intuitif
2. Pemilihan masalah penelitian
Pertimbangan:
a. Pertimbangan dari arah masalahnya
b. Pertimbangan dari arah calon peneliti
3. Perumusan masalah penelitian
a. Perumusan hendaklah dirumuskan dalam bentuk kalimat tanya
b. Rumusan hendaklah padat dan jelas
c. Rumusan itu hendaknya memberi petunjuk tentang mungkinnya mengumpulkan dat guna menjawab pertanyaan-pertanyaan yang terkandung dalam rumusan itu
B. Penelaahan Kepustakaan
1. Penelaahan sumber-sumber yang berupa buku
2. Pemilihan berdasarkan pada prinsip:
a. Relevansi
b. Kemutakhiran (kecuali studi sejarah)
3. Penelaahan sumber-sumber yang berupa laporan hasil penelitian
Penilikan berdasarkan atas prinsip
a. Relevansi
b. Kemutakhiran
c. Bobot
C. Perumusan Hipotesis
Perumusan hipotesis hendaklah mempertimbangkan:
a. Hipotesis hendaklah menyatakan pertautan antara dua variabel atau lebih
b. Hipotesis hendaklah dinyatakan dalam kalimat deklaratif atau pernyataan.
c. Hipotesis hendaklah dirumuskan secara jelas dan padat
d. Hipotesis hendaklah dapat diuji, artinya hendaklah orang mungkin mengumpulkan data menguji kebenaran hipotesis itu
Secara garis besar dapat dibedakan:
1) Hipotesis tentang hubungan
2) Hipotesis tentang perbedaan
D. Identifikasi, Klasifikasi dan Pendefinisian Variabel
1. Mengidentifikasi variabel.
Variabel adalah segala sesuatu yang akan menjadi objek pengamatan penelitian atau faktor-faktor yang berperanan dalam peristiwa atau gejala yang akan diteliti
2. Mengklarifikasi variabel
Berdasarkan proses kauantifikasinya, variabel digolongkan menjadi:
a. Variabel nominal
b. Variabel ordinal
c. Variabel interval
d. Variabel rasio
Berdasarkan atas fungsinya dalam penelitian variabel dibedakan menjadi:
a. Variabel tergantung
b. Variabel bebas
c. Variabel moderator
d. Variabel kendali
e. Variabel rambang
3. Merumuskan definisi operasional variabel-variabel
Definisi operasional dirumuskan berdasarkan atas sifat-sifat hal yang didefinisikan yang dapat diamati (diobservasi)
a. Yang berdasar atas kegiatan-kegiatan (operations) yang harus dilakukan agar yang didefinisikan itu terjadi
b. Yang berdasar atas bagaimana hal yang didefinisikan itu nampaknya (seringkali menunjuk kepada alat pengambil datanya)
E. Pemilihan atau Pengembangan Alat Pengambil Data
Alat pengambil data harus memenuhi syarat-syarat:
1. Validitas
2. Reliabilitas
F. Penyusunan rancangan penelitian
G. Penentuan sampel
H. Pengumpulan data
I. Pengolahan dan analisis data
J. Interpretasi hasil analisis
K. Penyusunan laporan
Label: persiapan membuat proposal
1. Proposal penjualan
Merupakan jenis proposal yang berisikan tentang penjualan
2. Proposal konstruksi
Merupakan jenis proposal yang berisikan penjabaran mengenai hasil darii suatu proyek
3. Proposal penelitian
Merupakan suatu jenis proposal yang berisikan hasil dari suatu penelitian si penulis.
4. Dan yang lainnya…
Label: macam-mcam proposal
Dapat diartikan proposal merupakan suatu penjabaran peneltian,
tujuan dari pembuatan proposal biasanya untuk mejabarkan penelitian yang sudah dilakukan, ddapat dikatakan juga proposal merupakan suatu dokumentasi hasil penelitia.
Label: tujuan proposal
proposal adalah sebuah tulisan yang dibuat oleh si penulis yang bertujuan untuk menjabarkan atau menjelasan sebuah tujuan kepada si pembaca (individu atau perusahaan) sehingga mereka memperoleh pemahaman mengenai tujuan tersebut lebih mendetail.
Label: pengertian proosal
Rabu, 24 Maret 2010
Metode Ilmiah
Metode ilmiah merupakan suatu langkah yang harus dilakukan dalam penulisan ilmiah.
Adapun langkah-langkah dalam metode ilmiah, yaitu :
1. Memilih dan mendefinisikan masalah.
2. Survei terhadap data yang tersedia.
3. Memformulasikan hipotesa.
4. Membangun kerangka analisa serta alat-alat dalam menguji hipotesa.
5. Mengumpulkan data primair.
6. Mengolah, menganalisa serla membuat interpretasi.
7. Membual generalisasi dan kesimpulan.
8. Membuat Laporan
Label: metode ilmiah
Kesalahan-kesalahan yang sering terjadi dalam penulisan karya ilmiah yaitu :
1. Penggunaan bahasa yang belum baik
2. Tidak konsistennya dalam format tampilan
3. Tata cara penulisan daftar pustaka yang kurang benar
Label: kesalahan karya ilmiah
Sikap Ilmiah
Sikap ilmiah merupakan sikap yang ada pada seseorang untuk menghadapi persoalan ilmiah.
Sikap yang harus ada pada seseorang dalam menulis karya ilmiah yaitu :
1. Sikap ingin tahu
2. Sikap kritis
3. Sikap terbuka
4. Sikap objektif
5. Sikap berani
6. Sikap menghargai karya orang lain
7. Sikap menjangkau kedepan
Dalam menulis karya ilmiah, sikap tersebut harus ada pada diri orang tersebut.
Label: sikap ilmiah
Macam-macam karya ilmiah :
1. Artikel ilmiah
Merupakan karya tulis yang dibuat untuk dimuat dalam suatu artikel
2. Makalah ilmiah
Merupakan hasil karya tulis sseorang yang berupa informasi dan hasil tersebut disusun secara terurut.
3. Laporan penelitian
Merupakan hasil paparan karya tulis seseorang
Label: macam-macam karya ilmiah
Adapun cirri-ciri karya ilmiah :
(1).Logis
maksudnya semua keterangan yang diketengahkan mem-punyai alasan yang dapat diterima akal.
(2) Sistematis,
yaitu semua yang dipaparkan disusun dalam urutan yang berkesinambungan.
(3) Objektif atau faktual,
artinya keterangan yang dikemukakan didasar-kan pada apa yang benar-benar ada atau sesuai
dengan fakta.
(4) Teruji,
artinya keterangan yang diberikan dapat diuji kebenarannya, dan
(5) Bahasanya bersifat lugas atau denotatif.
Label: ciri-ciri karya ilmiah
Karya ilmiah
karya ilmiah merupakan karya tulis yang memaparkan hasil penelitian yang dilakukan oleh seseorang atau suatu tim dengan etika keilmuan yang ada, dan dalam karya tulis seseorang tersebut mempublikasikannya.
Label: pengertian karya ilmiah
Penalaran induktif
Penalaran induktif merupakan prosedur yang berpangkal dari peristiwa khusus sebagai hasil pengamatan empirik dan berakhir pada suatu kesimpulan atau pengetahuan baru yang bersifat umum. Dalam hal ini penalaran induktif merupakan kebalikan dari penalaran deduktif. Untuk turun ke lapangan dan melakukan penelitian tidak harus memliki konsep secara canggih tetapi cukup mengamati lapangan dan dari pengamatan lapangan tersebut dapat ditarik generalisasi dari suatu gejala. Dalam konteks ini, teori bukan merupakan persyaratan mutlak tetapi kecermatan dalam menangkap gejala dan memahami gejala merupakan kunci sukses untuk dapat mendiskripsikan gejala dan melakukan generalisasi.
macam-macam penalaran induktif
1. Generalisasi adalah proses penalaran yang bertolak dari fenomena individual menuju kesimpulan umum.
Generalisasi dibagi 2 yaitu :
1. Generalisasi sempurna
Adalah generalisasi dimana seluruh fenomena yang menjadi dasar penyimpulan diselidiki.
2. Generalisasi tidak sempurna
Adalah generalisasi dimana kesimpulan diambil dari sebagian fenomena yang diselidiki diterapkan juga untuk semua fenomena yang belum diselidiki.
2. Kausal
Hubungan kausal adalah penalaran yang diperoleh dari gejala-gejala yang saling berhubungan. Hal ini terlihat ketika tombol ditekan yang akibatnya bel berbunyi. Dalam kehidupan kita sehari-hari, hubungan kausal ini sering kita temukan. Hujan turun dan jalan-jalan becek. Ia kena penyakit kanker darah dan meninggal dunia. Dalam kaitannya dengan hubungan kausal ini, tiga hubungan antar masalah yaitu sebagai berikut:
a. Sebab akibat
Sebab akibat ini berpola A menyebabkan B. Di samping ini pola seperti ini juga dapat menyebabkan B, C, D dan seterusnya. Jadi, efek dari suatu peristiwa yang dianggap penyebab kadang-kadang lebih dari satu.
Dalam kaitannya dengan hubungan kausal ini, diperlukan kemampuan penalaran seseorang untuk mendapatkan simpulan penalaran. Hal ini akan terlihat pada suatu penyebab yang tidak jelas terhadap suatu akibat yang nyata.
b. Akibat sebab
Akibat sebab ini dapat kita lihat pada peristiwa seseorang yang pergi ke dokter. Ke dokter merupakan akibat dan sakit merupakan sebab. Jadi hampir mirip dengan entimen. Akan tetapi dalam penalaran jenis akibat sebab ini, Peristiwa sebab merupakan simpulan.
3. Analogi
Analogi adalah cara penarikan penalaran secara membandingkan dua hal yang mempunyai sifat yang sama.
Analogi biasanya digunakan untuk membandingkan sesuatu yang tidak atau kurang dikenal dengan sesuatu yang dikenal baik oleh umum.
Label: penalaran induktif
Macam-macam penalaran deduktif :
1. Silogisme Kategorial
Silogisme kategorial disusun berdasarkan klasifikasi premis dan kesimpulan yang kategoris. Premis yang mengandung predikat dalam kesimpulan disebut premis mayor, sedangkan premis yang mengandung subjek dalam kesimpulan disebut premis minor.
Semua mamalia binatang yang melahirkan dan menyusui anaknya. Kerbau termasuk mamalia. Jadi, kerbau : binatang yang melahirkan dan menyusui anaknya.
2. Silogisme hipotesis
Silogisme hipotetis adalah silogisme yang memiliki premis mayor berupa proposisi hipotetis (jika), sementara premis minor dan kesimpulannya berupa proposisi kategoris.
3. Silogisme alternative
Silogisme yang terdiri atas premis mayor berupa proposisi alternatif.
Proposisi alternatif yaitu bila premis minornya membenarkan salah satu alternatifnya. Simpulannya akan menolak alternatif yang lain.
4. Entimem
Entimem merupakan bentuk singkat silogisme dengan jalan mengubah format yang disederhanakan, tanpa menampilkan premis mayor.
Kamis, 04 Maret 2010
Penalaran
Di dalam Bahasa Indonesia pada penjelasan tentang karangan, terdapat Penalaran,, aa itu Penalaran ????
Penalaran merupakan proses berpikir manusia yang berasal dari pemikiran manusia yang menghasilkan suatu pengertian dan penjelasan. Pemikiran manusia itu bersifat abstrak jadi untuk mewujudkan atau memberitahukan kepada pendengar hasil dari pemikiran tersebut dapat dilakukan dengan cara Bahasa, maksudnya kita memberitahukan kepada pendengar hasil dari pemikiran kita tadi.
Didalam penalaran terdapat pula suatu prinsip penalarn, prinsip penalaran ada 3,
1. prinsip identitas, didalam prinsip identitas ini bersifat konsisten, jadi apabila didalam suatu penalaran terdapat anggota p maka sampai kapanpun himpunan itu akan beranggotakan p.
2. prinsip konradiksi, prinsip ini menyatakan bahwa apabila terdapat dua sifat yang berlawanan penuh, tidak mungkin ada dalam suatu benda pada waktu dan tempat yang sama.
3. prinsip eksklusif tekstii, apabila terdapat dua sifat yang berlawanan penuh tidak mungkin kedua-duanya memiliki suatu benda, pastilah salah satu yang memiliki benda tersebut.
Didalam Penalaran juga terdapat suatu Proposisi,, apa yang dimaksud dengan proposisi ???
Proposisi merupakan merupakan suatu kesimpulan dari suatu pemikiran,, proposisi atau yang disebut dengan premis dan hasil kesimpulannya disebut dengan konklusi.
Intinya didalam suatu penalaran ujung-ujungnya akan berada pada logika, penalaran seorang manusia terdapat fakta dari penalaran tersebut.
Didalam penalaran terdapat dua metode…
Metode pertama yaitu metode deduktif
Metode deduktif merupakan metode berpikir dari umum ke khusus
Contoh : sapi, kuda, monyet termasuk hewan herbivore.
Label: Penalaran